Mengapa JavaScript Berbeda Daripada Bahasa Pemrograman Lain ??

Halo, selamat sore, semoga diberikan kesehatan oleh Allah SWT. Kali ini kami akan menjelaskan mengapa JavaScript itu berbeda daripada bahasa pemrograman lain ?? Nah, alasan yang mendukung kenapa JavaScript itu berbeda itu dikarenakan kemudahan bahasa tersebut untuk dipelajari.dan digunakan oleh para programmer..
Bisa kita ketahui jika sudah banyak developer yang pada akhirnya memilih JavaScript sebagai bahasa pemrograman terbaik. Bahasa pemrograman lainnya hanya diperlukan seandainya seorang developer menginginkan sesuatu yang lebih baik dan lebih spesifik lagi. Nah berikut ini adalah beberapa bahasa pemrograman yang paling populer dan banyak digunakan oleh para programmer :

Baca Juga :

1. Javascript

Fungsi JavaScript, atau yang sering disingkat JS, adalah menjadikan website lebih interaktif. Scriptnya dijalankan dibrowser user bukannya diserver, dan biasanya masuk ke library pihak ketiga untuk menyediakan fungsionalitas tingkat lanjut tanpa mengharuskan developer melakukan coding dari awal.

2. PHP

PHP merupakan bahasa pemrograman server-side, sedangkan JavaScript adalah bahasa pemrograman yang dijalankan di client-side. Bahasa ini sering terlihat di sistem manajemen konten berbasis PHP, misalnya WordPress, tapi juga sering digunakan untuk pengembangan back-end karena menyediakan jalan terbaik guna memfasilitasi proses transfer informasi dari dan ke database.

3. HTML

HTML merupakan singkatan dari Hypertext Markup Languange, HTML dikenal sebagai salah satu bahasa pemrograman yang paling lazim digunakan di web serta membentuk buildin block  dari suatu halaman situs.

4. CSS

CSS adalah singkatan dari Cascading Style Sheets. CSS memungkinkan webmaster untuk mengatur style serta menentukan bagaimana masing-masing jenis konten ditampilkan. Untuk menampilkan konten, Anda bisa melakukannya secara manual terhadap setiap elemen dalam HTML. Hanya saja, jika Anda melakukannya di CSS, maka Anda tidak perlu berulang kali menentukan bagaimana elemen-elemen tersebut ditampilkan setiap kali digunakan.

Nah, untuk menggambarkan JavaScript anggap saja kita saat ini sedang membangun sebuah rumah. HTML adalah struktur bangunan rumah dan sandaran bagi pintu dan tembok, sedangkan CSS adalah cat tembok dan karpet serta wallpaper yang menghiasi setiap sudut rumah sehingga tampak lebih indah dan menarik. JavaScript dalam hal ini, untuk menambahkan sifat responsif sehingga anda bisa membuka pintu dan menyalakan lampu. Anda bisa saja tidak menggunakan lampu atau tidak membutuhkan pintu. Namun, risikonya adalah rumah yang gelap dan usang. 

Hal ini pun sama seperti ketika anda menggunakan atau memanfaatkan JavaScript untuk sebuah website. Nah mungkin itu saja yang dapat kami berikan. Semoga bermanfaat.


Popular :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pengalamanku Kuliah Di STT Terpadu Nurul Fikri

Mengenal Timor Leste, Negara Yang Pernah Bergabung Dengan Indonesia

Planet Uranus Ternyata Kebocoran Gas