Seperti Inilah Awal Pembentukan Pluto Menurut Ilmuwan
Pluto merupakan salah satu planet kerdil yang ada di tata Surya yang selama ini dikenal sebagai planet yang sangat dingin dan berlapis es. Namun belum lama ini para ilmuwan menemukan teori bagaimana awal mula planet tersebut terbentuk.
Penelitian baru yang diterbitkan di Nature Geoscience, mendapati planet Pluto memiliki awal yang panas dan mengembangkan samudera cair bawah permukaan jauh lebih awal dari yang diperkirakan.
Para ilmuwan Amerika Serikat mencapai kesimpulan tersebut dengan membandingkan berbagai simulasi termal interior Pluto, berkat bantuan wahana antariksa New Horizon milik NASA.
Baca juga :
Para ilmuwan secara tradisional mengaitkan pembentukan lautan Pluto dengan panas, yang dihasilkan oleh peluruhan radioaktif di interior planet kerdil, yang diukir di dalam bola es dan batu beku.
Tetapi dari simulasi baru yang dilakukan ilmuwan tim ahli, skenario awal ini tidak akan menjelaskan beberapa fitur permukaan Pluto yang dilihat oleh New Horizons.
Jika mulai dingin dan es meleleh secara internal, Pluto akan berkontraksi dan kita harus melihat fitur kompresi di permukaannya, sedangkan jika mulai panas itu akan meluas ketika laut membeku dan kita akan melihat fitur ekstensi di permukaan
Sebagian besar energi gravitasi dilepaskan dari bahan yang bertambah, harus dipertahankan sebagai suhu panas agar Pluto cukup panas untuk memiliki lautan cair di masa-masa pembentukan awal. Agar hal itu terjadi, pembentukan Pluto kemungkinan terjadi dengan cepat.
Baca Juga :
"Untuk waktu yang lama kita telah memikirkan tentang evolusi termal Pluto dan kemampuan lautan untuk bertahan hidup hingga saat ini. Sekarang kita memiliki gambar permukaan Pluto dari misi New Horizons NASA, kita dapat membandingkan apa yang kita lihat dengan prediksi model evolusi termal yang berbeda. Jika itu menumpuk terlalu lambat, bahan panas di permukaan memancarkan energi ke luar angkasa. Tetapi jika itu menumpuk cukup cepat, panas akan terperangkap di dalamnya." Ujar Prancis Nimmo
Menurut perhitungan para ahli menunjukkan bahwa jika planet kerdil terbentuk selama periode kurang dari 30.000 tahun maka panasnya akan tetap terjaga.
Jika di sisi lain, periode ini berlangsung selama beberapa juta tahun, maka objek luar angkasa yang besar harus menabrak untuk mengubur energi jauh di dalam permukaan Pluto untuk menghasilkan panas yang cukup
Sumber : Hitekno.com
Popular :
- Inilah Foto Bulan Paling Jelas Yang Pernah Ada
- Debu Di Bulan Tebalnya Mencapai 12 Meter
- Foto Mirip Tulang Manusia Di Mars Yang Mencengangkan
Menarik Di Ketahui :
Sumber : Hitekno.com
Popular :
- Inilah Foto Bulan Paling Jelas Yang Pernah Ada
- Debu Di Bulan Tebalnya Mencapai 12 Meter
- Foto Mirip Tulang Manusia Di Mars Yang Mencengangkan
Menarik Di Ketahui :
Komentar
Posting Komentar